BLANGKEJEREN- Ara News: Siswa SMA Negeri 2 Blangkejeren diminta menghindari perbuatan melawan hukum khususnya narkotika dan tentang informasi dan transaksi elektroknik.
Demikian disampaikan Kajari Gayo Lues, Ismail Fahmi. SH saat menjadi Irup di SMA Negeri 2 Blangkejeren senin (25/09/25).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman Memorandum of Understanding (Mou) antara Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Gayo Lues dengan Kejaksaan Negeri Gayo Lues Tentang Penguatan Kapasitas Institusi Pendidikan.
Sebelumnya Kajari Gayo Lues juga telah menjadi Pembina Upacara dibeberapa Sekolah di Kabupaten Gayo Lues.
Selain itu Kajari Gayo Lues, Ismail Fahmi, S.H. juga menyampaikan agar anak-anak generasi penerus bangsa harus menjauhi Narkotika, serta lebih bijak dalam menggunakan sosial media.
“ Kata-kata yang dituliskan lewat jemari kita, sesungguhnya merupakan cerminan dari kepribadian kita. Jangan sampai status atau komentar yang kita unggah di media social justru menebarkan kebencian, menyinggung orang lain, bahkan menjerat kita kedalam kasus hukum”. Tegas Kajari.
Ismail mengingatkan untuk menjadi orang sukses harus berusaha semaksimal mungkin, jangan pernah malu untuk bercita-cita dan bermimpi, semua orang sukses sudah melalui berbagai macam proses, untuk itu anak-anak generasi penerus bangsa harus memiliki keinginan yang kuat untuk sukses,tentu juga harus didukung dengan aksi nyata dalam meraih kesuksesan tersebut.
Ismail menambahkan, Kejaksaan merupakan lembaga Pemerintahan yang melaksanakan kekuasaan negara di bidang Penuntutan serta kewenangan lain berdasarkan Undang-Undang. Tugas dan wewenang Kejaksaan diantaranya ialah melakukan penuntutan, melaksanakan penetapan hakim dan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap dan melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan putusan pidana bersyarat.
Kajari Gayo Lues menyampaikan, kesadaran berbangsa dan bernegara adalah sikap dan perilaku yang dilandasi keikhlasan atau kerelaan bertindak demi bangsa dan Negara Indonesia. Sikap dan tingkah laku harus sesuai dengan cita-cita dan tujuan hidup bangsa Indonesias sesuai dengan UUD 1945. Nilai-nilai bela negara dalam kesadaran hidup berbangsa dan bernegara diantaranya cinta tanah air, Kesadaran berbangsa dan bernegara, Pancasila, Rela berkorban demi bangsa dan negara serta memiliki kemampuan bela negara. (A. Diba)